Malware dan Antivirus
Keamanan data komputer untuk saat ini bisa dikatakan kebutuhan paling mendasar. Seiring seringnya komputer digunakan untuk berselancar di internet, maka rentan data penting Anda diserang virus atau malware. Karena dibalik itu semua, terdapat sejumlah penyusup secara online untuk mencari kelemahan komputer yang digunakan.
Malware merupakan singkatan dari malicious dan software adalah software yang khusus diciptakan untuk merusak sistem komputer. Sebutan lebih familiar malware sering disebut juga dengan virus. Dengan begitu anti-malware bisa juga disebut dengan antivirus.
Demi menjaga keamanan komputer ketika digunakan terutama ketika berinternet, maka disarankan komputer untuk dipasang anti-malware atau antivirus. Dengan begitu, ketika ada malware berhasil masuk ke komputer, anti-malware atau antivirus akan bekerja untuk menghapusnya secara permanen. Saat ini, banyak sekali jenis antivirus atau anti-malware yang tersedia di pasar.
Perbedaan Antara Antivirus dan Anti-Malware?
Mungkin perbedaan antara antivirus dan anti-malware tidak begitu signifikan, keduanya memiliki arti yang sama. Baik antivirus atau anti-malware sama-sama perangkat lunak yang diciptakan untuk mendeteksi, melindungi, serta menghapus virus atau malware berbahaya di komputer. Mungkin sebutan antivirus bisa dikatakan agak kuno dan untuk anti-malware sudah menggunakan nama yang lebih modern. Fungsi anti-malware hampir sama bahkan bisa dikatakan tidak ada bedanya dengan antivirus yaitu untuk membasmi perangkat lunak berbahaya di komputer.
Tips Agar Terhindar Dari Serangan Malware
Untuk jaga-jaga agar komputer terhindar dari serangan malware, lakukan hal-hal berikut :
1. Selalu Update Operasi Sistem
Kelihatannya seperti sepele, namun dengan menggunakan OS versi terbaru Anda bisa terhindar dari serangan malware. Menggunakan OS terbaru itu artinya Anda telah menggunakan OS yang sudah dilakukan perbaikan dari versi-versi sebelumnya.
2. Scan Komputer Secara Berkala
Meskipun software anti-malware memiliki kemampuan untuk melakukan scan otomatis secara berkala, namun tidak ada salahnya untuk melakukan scan manual secara berkala.
3. Selalu Backup File Penting
Untuk menghindari kejadian hilang data penting, maka disarankan Anda untuk melakukan backup file penting secara berkala. Backup seluruh data penting Anda kedalam flashdisk atau hardisk eksternal. Hal ini untuk mengantisipasi kehilangan data penting Anda. Meskipun ada cara khusus untuk mengembalikan data hilang, tapi tentunya lebih tenang lagi jika data penting Anda sudah tersimpan di media eksternal.
Cara Mengatasi Malware?
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghilangkan atau mengatasi malware yang sudah tersebar di dalam sistem. Pada pembahasan ini kami akan membahas cara mengatasi malware di WordPress dan komputer atau perangkat desktop.
Cara MengatasiMalware di WordPress
1. Atasi Malware Menggunakan Wordfence
Cara menghilangkan malware di WordPress dengan menggunakan Wordfence. Wordfence merupakan plugin yang terdapat di WordPress yang digunakan untuk melakukan pemindaian virus dan membersihkannya. Ini termasuk layanan anti virus enterprise yang dapat di gunakan secara gratis.
Selain menggunakan Wordfence, dapat juga menggunakan beberapa plugin pengaman lain seperti BulletProof, iThemes, All In One WP, dan lain sebagainya.
2. Mengatasi Halaman Website “The site ahead contains malware”
Saat membuka website tiba-tiba memunculkan pesan “The site ahead contains harmful programs Error” atau “The site ahead contains malware”. Bisa jadi hal tersebut dikarenakan terdapat malware yang menginfeksi situs web tersebut. Tentu saja halaman ini akan menghilangkan banyak trafik yang masuk jika tidak segera diatasi.
Mengatasi Malware di Komputer
Terkadang sumber malware muncul dari perangkat desktop yang digunakan. Dikarenakan beberapa pengguna atau user sering mengembangkan situs web melalui komputer lokal yang kemudian diunggah ke server situs web menggunakan koneksi FTP.
Sebelum diunggah terkadang malware sudah masuk ke dalam folder atau file situs web. Setelah diunggah malware semakin banyak dan menyebar. Jadi, sebelum mengunggah file situs web pastikan terlebih dahulu bahwa tidak ada malware di dalamnya.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi ini, yaitu dengan melakukan pemindaian malware atau meneliti satu persatu file yang terdapat didalamnya. Melihat satu persatu file untuk memastikan tidak ada file yang mencurigakan.
Kesimpulan
Malware dapat menjadi sebab yang berbahaya untuk situs web. Tidak hanya mengganggu sistem yang berjalan, malware juga dapat mencuri data-data yang penting, mengubahnya, dan bahkan mengendalikan sistem yang ada.
Meskipun malware sangat mudah menyebar di dalam sistem, hal itu dapat dicegah terlebih dahulu. Caranya adalah melakukan pemindaian malware secara berkala dan melakukan pengecekan jika terdapat file yang mencurigakan.
Komentar
Posting Komentar